[vc_row margin_top=”0″ margin_bottom=”5″ padding_left=”40″ padding_right=”40″ bg_position=”top” bg_repeat=”no-repeat” bg_cover=”false” bg_attachment=”false” padding_top=”40″ padding_bottom=”40″ parallax_speed=”0.1″][vc_column width=”1/1″][vc_column_text]
[/vc_column_text][vc_empty_space height=”30px”][dt_call_to_action content_size=”big” text_align=”left” background=”no” line=”false” style=”0″]
“PENTINGNYA VISI”
– Ps. Erwin Widodo
[/dt_call_to_action][vc_empty_space height=”15px”][vc_column_text]
Pentingnya VISI
Visi adalah tujuan. Setiap pelayanan yang kita lakukan, harus mengarah pada visi ini. Kita harus menghidupi apa yang menjadi visi Tuhan dalam hidup kita, karena Tuhan memberi kepercayaan jiwa-jiwa ke OHCC itu hanya sejauh mana kita bertumbuh dalam visi yang sudah Dia berikan. Jadi ukurannya adalah kita sendiri, sejauh mana kita bertumbuh, sejauh itulah kita akan ditambahkan. Kalau kita mau diberi kepercayaan lebih, kita juga harus bersedia menaikkan diri kita ke level rohani yang lebih lagi.
Ams 29:18 “Bila tidak ada wahyu, menjadi liarlah rakyat…”
Pro 29:18 “Where there is no vision, the people perish…”
Visi GBI WTC OHCC adalah Membangun Jemaat yang KUDUS, DEWASA, dan MENGALAMI TEROBOSAN, sehingga Dapat MENGUBAH KOMUNITAS, MEMENGARUHI Kota dengan nilai-nilai Kerajaan Allah, MEMBERI DAMPAK Positif Untuk Bangsa.
Gembala selalu berjalan di depan domba-dombanya, artinya kita para pengerja yang juga adalah pemimpin harus memberi teladan dengan menghidupi lebih dulu apa yang kita ingin jemaat alami.
Ada 4 hal yang harus kita hidupi sesuai visi yang Tuhan sudah berikan :
- KUDUS
1 Petrus 1 : 14-16 “Hiduplah sebagai anak-anak yang taat dan jangan turuti hawa nafsu yang menguasai kamu pada waktu kebodohanmu, tetapi hendaklah kamu menjadi kudus di dalam seluruh hidupmu sama seperti Dia yang kudus, yang telah memanggil kamu, sebab ada tertulis: Kuduslah kamu, sebab Aku kudus.”
Kudus artinya dipisahkan dari dosa. Kita harus hidup kudus secara konsisten. Semakin kita menjaga kekudusan kita, semakin besar pula kepercayaan Tuhan pada kita. Pelayanan kita ini adalah pelayanan bersama, kita tidak bisa melayani sendirian. Keberhasilan kita adalah keberhasilan bersama karena kita saling bergantung satu sama lain.
- DEWASA
1 Kor 13 : 11 “Ketika aku kanak-kanak, aku berkata-kata seperti kanak-kanak, aku merasa seperti kanak-kanak, aku berpikir seperti kanak-kanak. Sekarang sesudah aku menjadi dewasa, aku meninggalkan sifat kanak-kanak itu.”
Paulus berkata “… sesudah aku menjadi dewasa, aku meninggalkan sifat kanak-kanak itu.” Berarti kedewasaan seseorang tidak terjadi secara otomatis seiring bertambah usia, tapi perlu usaha untuk menjadi dewasa dengan meninggalkan sifat kekanakan. Tingkat kedewasaan kita juga menentukan seberapa besar tingkat kepercayaan Tuhan pada kita. Cara mengukur kedewasaan seseorang adalah dengan melihat bagaimana ia merespon masalah yang dihadapi. Kadang Tuhan izinkan terjadi gesekan dengan orang lan untuk melatih kedewasaan kita. Tuhan tidak akan memberi kepercayaan kepada orang yang tidak dewasa secara rohani karena berarti ia tidak siap.
- MENGALAMI TEROBOSAN
Yakobus 1 : 2-4 “Saudara-saudaraku, anggaplah sebagai suatu kebahagiaan, apabila kamu jatuh ke dalam berbagai-bagai pencobaan, sebab kamu tahu, bahwa ujian terhadap imanmu itu menghasilkan ketekunan. Dan biarkanlah ketekunan itu memperoleh buah yang matang, supaya kamu menjadi sempurna dan utuh dan tak kekurangan suatu apapun.
Dalam hidup ini kita selalu menghadapi ujian, tapi bila kita ikuti visi gereja maka kita bisa mengalami terobosan dan menang dalam tiap tantangan dan cobaan itu. Jangan menjadi orang yang mudah menyerah, karena Tuhan mau mempercayakan lebih lagi buat kita.
- MEMBAWA PENGARUH / DAMPAK
Matius 5 : 14-15 “Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi. Lagipula orang tidak menyalakan pelita lalu meletakkannya di bawah gantang, melainkan di atas kaki dian sehingga menerangi semua orang di dalam rumah itu.
Kita harus sadar bahwa ada terang Tuhan dalam hidup kita, sehingga kita tahu dimanapun kita berada kita harus menjadi terang dan memberkati. Gantang dalam Mat 5:14-15 itu bisa berarti kemalasan, takut tidak mampu, minder, perasaan tak layak. Tuhan ingin pakai kita dengan dahsyat tai kalau kita tetap pertahankan gantang itu maka potensi besar yang Tuhan sudah berikan dalam diri kita tak akan pernah bisa dinikmati oleh jemaat.
Biarkan anugerah Tuhan menolong kita melakukan apa yang tadinya kita pikir tak akan pernah bisa kita lakukan. Makin kita bersedia dipakai Tuhan, makin besar kepercayaan yang akan Tuhan berikan.
Pentingnya MISI
Misi GBI WTC sesuai dengan Mat 28:19-20 adalah MENJANGKAU orang dengan injil, MEMURIDKAN mereka dengan menanamkan nilai Kerajaan Surga sehingga menjadi jemaat yang mengalami terobosan, MENGUTUS mereka menjadi saksi yang efektif di tengah dunia.
Siklus jemaat yang sehat
| Kita menjangkau orang dengan Injil | Kita memuridkan mereka dengan menanamkan nilai Kerajaan Sorga sehingga menjadi jemaat yang mengalami terobosan | Kita mengutus mereka menjadi saksi yang efektif di komunitas dan bahkan dunia |
Jangan bangga kalau ada jemaat yang bertahun-tahun tetap jadi jemaat saja, karena artinya mereka tidak bertumbuh. Mereka harus ikut dalam siklus yang sehat yaitu dijangkau, dimuridkan, dan diutus.
Kita perlu siapkan diri kita untuk menjadi mentor rohani yg melayani orang secara personal karena kita dipanggil untuk menjadi penjala manusia, kita semua pengerja adalah juga pemimpin yang harus bisa berfungsi natural sebagaimana kita dipanggil ( mis: mendoakan orang tidak perlu tunggu panggil pendeta, semua kita harus bisa dan siap )
Kita harus membagikan apa yang sudah kita pelajari kepada orang lain.
Pelayanan yang kita lakukan adalah untuk kemuliaan Tuhan, jadi Tuhan pasti akan menyertai dan memampukan kita. ( janji Tuhan di Mat 28:19-20 Dia akan menyertai kita senantiasa)
Bagaimana agar visi dan misi ini bisa diimplementasikan di WTC OHCC?
- IBADAH RAYA YANG POWERFUL
Orang datang ke Ibadah karena mereka perlu hadirat Tuhan, bahkan segala kekurangan kita akan tertutupi asal ada hadirat Tuhan. Doakan agar intensitas hadirat Tuhan selalu terjaga di OHCC. Untuk itu yang harus kita lakukan adalah kita setia berdoa, hadir dalam pertemuan carecell, pertemuan doa, dan doa pagi. Bagian kita adalah membangun mezbah dan nyalakan apinya untuk Tuhan.
- PELAYANAN KEPADA JEMAAT YANG EXCELLENT
Kita harus meningkatkan kualitas pelayanan kita, berusaha untuk peduli satu sama lain.
- PEMURIDAN DI CARECELL YANG MENTRANSFORMASI HIDUP ( Kisah 2:42-27 )
Bahkan di pusat tim inti masih tetap pemuridan dengan Ps. Wiryo tiap Selasa seminggu sekali yang sudah berlangsung selama sejak awal WTC berdiri. Demikian juga para pengerja WTC OHCC diharapkan untuk melayani jemaat melalui carecell.
- MELATIH JEMAAT UNTUK MELAYANI
Kita perlu melatih dan memperlengkapi jemaat agar bisa ikut melayani.
[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]

