[fusion_builder_container hundred_percent=”no” equal_height_columns=”no” menu_anchor=”” hide_on_mobile=”small-visibility,medium-visibility,large-visibility” class=”” id=”” background_color=”” background_image=”” background_position=”center center” background_repeat=”no-repeat” fade=”no” background_parallax=”none” parallax_speed=”0.3″ video_mp4=”” video_webm=”” video_ogv=”” video_url=”” video_aspect_ratio=”16:9″ video_loop=”yes” video_mute=”yes” overlay_color=”” video_preview_image=”” border_size=”” border_color=”” border_style=”solid” padding_top=”” padding_bottom=”” padding_left=”” padding_right=””][fusion_builder_row][fusion_builder_column type=”1_1″ layout=”1_1″ background_position=”left top” background_color=”” border_size=”” border_color=”” border_style=”solid” border_position=”all” spacing=”yes” background_image=”” background_repeat=”no-repeat” padding_top=”” padding_right=”” padding_bottom=”” padding_left=”” margin_top=”0px” margin_bottom=”0px” class=”” id=”” animation_type=”” animation_speed=”0.3″ animation_direction=”left” hide_on_mobile=”small-visibility,medium-visibility,large-visibility” center_content=”no” last=”no” min_height=”” hover_type=”none” link=””][fusion_text columns=”” column_min_width=”” column_spacing=”” rule_style=”default” rule_size=”” rule_color=”” hide_on_mobile=”small-visibility,medium-visibility,large-visibility” class=”” id=””]
“TUHAN yang Menentukan Arah Hidup Kita”
– Ps. Erwin Widodo
Amsal 16:9
“Hati manusia memikir-mikirkan jalannya, tetapi TUHANlah yang menentukan arah langkahnya.”
Ada 2 poin yang dapat dipelajari dari ayat Firman diatas :
- Manusia cenderung punya jalannya sendiri.
Seperti apakah jalan manusia itu?
- Merupakan realisasi keinginan dagingnya yang selalu berlawanan dengan keinginan roh ( Galatia 5:17 )
“Sebab keinginan daging berlawanan dengan keinginan Roh dan keinginan Roh berlawanan dengan keinginan daging – karena keduanya bertentangan – sehingga kamu setiap kali tidak melakukan apa yang kamu kehendaki.” – Galatia 5:17
Contoh: Yunus, Tuhan menyuruhnya pergi ke Niniwe malah ke Tarsis.
- Kesombongan ( Kejadian 3:5 )
Mendahulukan keinginannya sendiri, meninggikan kehendaknya diatas kehendak Tuhan, kecewa ketika keinginannya tidak terjadi, ingin menjadi seperti Allah.
- Melawan kehendak, rencana, misi Tuhan
Berhati-hatilah karena hal ini bisa terjadi dalam pelayanan.
- Tuhan yg menentukan arah langkahnya.
Manusia memikirkan “jalan” tetapi Tuhan menentukan “langkah”. Manusia suka yg serba sudah pasti dan tahu ujungnya kemana tetapi Tuhan mengarahkan kita langkah demi langkah yang kadang kita tidak mengerti, tetapi Tuhanlah yang paling tahu apa yang terbaik di depan kita.
Jika kita ingin mengikuti langkah yang Tuhan tetapkan:
- Kita harus mendengar arahan Tuhan
- Miliki keyakinan bahwa keputusan Tuhan adalah yang terbaik
- Ambil keputusan untuk taat & mengikuti Tuhan apapun resikonya.
- Kita hrs punya pemahaman bahwa apapun langkah yang Tuhan tetapkan, itulah yang sudah pasti terjadi.
Misalnya walaupun kita menolak panggilan Tuhan untuk melayani, tapi Tuhan bisa gunakan siapa atau apa saja untuk menggenapi rencana-Nya.
[/fusion_text][/fusion_builder_column][/fusion_builder_row][/fusion_builder_container]

